Langsung ke konten utama

*JIMAT PELET DAN SUSUK*

🔊 _“Puter Giling, Ajian pemutus asmara, Ajian Penguncian, Susuk cair tebar pesona, tanpa efek samping, Jimat calon Legislatif, buat anda yang akan ikut pemilu. Jimat ini mampu menarik perhatian dan simpati masyarakat sehingga Anda punya banyak suara”_ , dst. Begitu banyaknya iklan jimat, pelet, susuk, dll, di negeri kita. Bebas tanpa batas, sudah menjadi rahasia umum. Menunjukkan hal itu tersebar dan tumbuh subur di masyarakat kita.

🕌Sebagai seorang muslim kita harus tahu bahwa hal itu adalah syirik. Dari Abu Basyir al Anshari, ia pernah ikut serta bersama Rasulullah shallallahu alaihi wasallam dalam sebuah perjalanan. Lalu beliau shallallahu alaihi wasallam mengutus seorang untuk mengumumkan bahwa:

 لَا يَبْقَيَنَّ فِي رَقَبَةِ بَعِيْرٍ قِلَادَةً مِنْ وَتَرٍ أَوْ قِلَادَةً إِلَّا قُطِعَتْ

_“Agar tidak terdapat lagi di leher unta kalung dari  tali busur atau kalung apa pun kecuali harus diputuskan.”_ (HR. Bukhari: 3005, Muslim: 2115)

🎤'Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu 'anhu mengatakan:  Aku pernah mendengarkan Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda:

إِنَّ الرُّقَى وَالتَّمَائِمَ وَالتِّوَلَةَ شِرْكٌ

_“Sesungguhnya Ruqa, Tamimah dan Tiwalah adalah kesyirikan.”_ (HR. Abu Dawud: 3883, Ibnu Majah: 3530, Ahmad: 1/381)

Ruqa, disebut juga dengan istilah azimat. Yang diperbolehkan hanya apabila tidak ada unsur kesyirikannya. Tamimah, yaitu sesuatu yang dikalungkan di leher anak-anak untuk menangkal penyakit a’in. Tiwalah yaitu sesuatu yang dibuat dengan keyakinan bahwa hal tersebut dapat menjadikan seorang cinta pada suaminya dan sebaliknya. (Lihat Kitabut Tauhid: 31-32 cet. Maktabah al Ulum wal Hikam)

📚Dalam hadits marfu’ dari Abdullah bin ‘Ukaim, Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda:

 مَنْ تَعَلَّقَ شَيْئاً وُكِلَ إِلَيْهِ

_“Barang siapa yang menggantungkan sesuatu (dengan keyakinan dapat memberinya manfaat atau melindungi dari mudharat) maka Allah akan menjadikan dia selalu bergantung pada sesuatu tersebut.”_ (HR. Tirmidzi: 2973, Ahmad: 4/211)

📖Di dalam riwayat yang lain Rasulullah shallallahu alaihi wasallam pernah bersabda kepada Ruwaifi’ radhiyallahu anhu:

يَا رُوَيْفِع! لَعَلَّ الحَيَاةَ تَطُوْلُ بِكَ، فَأَخْبِرِ النَّاسَ أَنَّ مَنْ عَقَدَ لِحْيَتَهُ، أَوْ تَقَلَّدَ وَتَراً، أَوِ اسْتَنْجَى بِرَجِيْعِ دَابَّةٍ أَوْ عَظْمٍ، فَإِنَّ مُحَمَّداً بَرِيْءٌ مِنْهُ

_“Wahai Ruwaifi’, semoga engkau berumur panjang. Sehingga kabarkanlah manusia bahwa barang siapa yang mengikat janggutnya (untuk memperlihatkan kesombongan), atau memakai kalung dari tali busur panah, atau bersuci dari buang air dengan kotoran hewan atau tulang, maka Muhammad berlepas diri dari mereka.”_ (HR. Abu Dawud: 36, Ahmad: 4/108)

🎤Seorang tabi’in, Said bin Jubair rahimahullah pernah mengatakan:

مَنْ قَطَعَ تَمِيْمَةً مِنْ إِنْسَانٍ كَانَ كَعِدْلِ رَقَبَةٍ

_“Barang siapa yang memotong Tamimah dari seseorang maka tindakannya itu sama dengan memerdekakan budak.”_ (Atsar riwayat Ibnu Abi Syaibah: 23819)

☑️Oleh sebab itu, sebagai muslim yang bertauhid kita wajib meninggalkan semua itu. Berhati-hati jangan sampai kita jatuh ke dalan dosa paling besar yang tidak akan diampuni oleh Allah jika meninggal sebelum bertaubat.

*🔰Semoga bermanfaat.*

Komentar

Postingan populer dari blog ini

LSM JABBAR NUSANTARA INDONESIA (JABBAT) SUBANG DENGAN TEGAS MENOLAK RANCANGAN UNDANG-UNDANG HALUAN IDEOLOGI PANCASILA (HIP)

SUBANG – Penolakan terhadap Rancangan Undang-Undang (RUU) Haluan Ideologi Pancasila (HIP) terus meluas. Kali ini datang dari LSM JABBAT Subang menyampaikan penolakan keras terhadap Rancangan Undang-Undang Haluan Ideologi Pancasila. Penolakan ini disampaikan langsung oleh Ketua JABBAT Subang kepada wartawan, Jumat pagi(30/06/2020)  Ketua Warsad Romansyah SH. Mengatakan, RUU HIP Kali ini dianggap telah mengecilkan arti Ideologi Pancasila sebagai alat pemesartu bangsa. ” RUU HIP akan mengkerdilkan kewibawaan dan Martabat Pancasila yang telah memiliki kedudukan dan fungsi yang kuat sebagai Dasar Negara” ujarnya Menurut Warsad Romansyah SH. Penolakan dilakukan sejalan dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang mengkritik RUU HIP. Salah satu alasannya ialah kekhawatiran munculnya kembali komunisme di Indonesia ” Lebih parahnya lagi dalam RUU HIP tidak mencantumkan Tap MPRS nomor XXV/MPRS/1966 yang isinya larangan terhadap komunisme, leninisme, marxisme. Kami khawat...

Hut Bhayangkara ke-74, Program SIM Gratis di Polres Metro Bekasi

Bagi masyarakat yang tanggal lahirnya bertepatan dengan Hari Ulang Tahun Bhayangkara ke-74 pada 1 Juli, Satpas SIM Metro Bekasi menyiapkan 200 orang bagi pemohon SIM baru tanpa biaya atau gratis. “Ada program SIM gratis bagi pemohon yang tanggal lahirnya bertepatan dengan Hari Bhayangkara 1 Juli,” kata Kanit Regident Polres Metro Bekasi *AKP Reza Hafiz Gumilang SIK. MH.* saat dikonfirmasi di Kantor, Rabu (1/7/20). Meski tidak dipungut biaya bagi pemohon, namun program permohonan SIM A dan C bertepatan dengan HUT Bhayangkara itu tetap setor anggaran ke Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) yang ditanggung pihak BRI.​​​​​​ Hafiz menambahkan Satpas SIM Metro Bekasi juga menyediakan 300 orang bagi pemohon perpanjangan SIM gratis yang memiliki tanggal lahir 1 Juli.  Berhubung dalam masa Transisi PSBB Satpas SIM Metro Bekasi menerapkan protokol kesehatan tersebut meliputi pengecekan suhu tubuh sebelum pemohon memasuki gedung Satpas SIM, serta ada pengecekan berkala suhu tubuh....

Produk Kompos Berkualitas Hasil Pembuatan Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi

BEKASI  – Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto melihat pembuatan pupuk kompos di UPTD Kebersihan Wilayah Bekasi Utara. Rabu, (1/7/20). Pupuk kompos yang dibuat oleh UPTD Kebersihan Wilayah Bekasi Utara sudah sangat bagus untuk siap diproduksi banyak. Bahkan pupuk kompos ini sudah sering sekali dicoba untuk petani sawah di Kabupaten Karawang. Home     AGROBISNIS     Pertanian Produk Kompos Berkualitas Hasil Pembuatan Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi by   Dody Zuhdi     Juli 4, 2020 RADAR TANI – BEKASI  – Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto melihat pembuatan pupuk kompos di UPTD Kebersihan Wilayah Bekasi Utara. Rabu, (1/7/20). Pupuk kompos yang dibuat oleh UPTD Kebersihan Wilayah Bekasi Utara sudah sangat bagus untuk siap diproduksi banyak. Bahkan pupuk kompos ini sudah sering sekali dicoba untuk petani sawah di Kabupaten Karawang.   Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto menyikapi hal ini sangat mengapresiasi, dika...